Eternal Dream Studio, developer Indonesia, memperkenalkan game terbaru yang telah mereka kembangkan, bertajuk Menggapai Matahari. Dengan judul internasionalnya, yakni The Sun Shines Over Us.
“Ini adalah gim visual nover pertama yang kami buat. Untuk memberikan cerita dan pengalaman seakurat mungkin. Kami juga berkolaborasi dan mendapatkan ulasan professional terlebih dahulu, melalui dr. Mutiara Utami yang telah membaca dan mengakui isi materi dalam cerita Menggapai Matahari,” ujar Lucky, Founder dari Eternal Dream Studio.
Permainan ini lolos menjadi finalis 40 besar dalam South East Asia Game Awards 2021 oleh Level Up KL. Pengembang sendiri, mengangkat isu terkait kesehatan mental remaja dan pemulihan korban perundungan di sekolah. Diketahui bahwa game ini, berdasarkan perngalaman pribadi sang penulis cerita, dari informasi yang diterima Bahas Game ID, Kamis (3/3/2022).
“Sebagai seorang penyintas perundungan yang juga memiliki gangguan jiwa, Menggapai Matahari adalah proyek kepenulisan yang bisa dibilang paling dekat dengan diri dan pengalaman saya sendiri,” tutur Nana Hanifah, penulis dari cerita dalam Menggapai Matahari.
“Kambuhnya trauma yang terjadi karena suatu pemicu secara mendadak, pemulihan yang tidak berlangsung mulus dan kadang maju-mundur, pengalaman-pengalaman seperti itu semuanya saya tuangkan dalam Menggapai Matahari,” tambahnya.
Di dalam permainan, pemain akan berperan sebagai Mentari, sebagai korban perundungan dengan PTSD dari sekolah lamanya. Kemudian bertemu karakter-karakter lain, dengan masalah pribadi berbeda-beda.
Ada 13 karakter dengan keunikannya masing-masing, di mana seluruhnya dapat dijelajahi melalui beragam pilihan dialog dan aksi. Total ada lebih dari 100 ribu kata dan enam akhir cerita berbeda. Karena setiap pilihan kisah, dapat memberikan pengalaman cerita tidak serupa.
Menggapai Matahari sendiri, sudah rilis sejak tanggal 10 Oktober 2021. Sobat gaming bisa menikmatinya di perangkat seluler, yakni Android melalui Google Play Store.
Tinggalkan Balasan